Pages

Visit Food Spoiler

A guide to taste the best food in town! We spoiling out culinary!

Android, best device ever

Learning by doing, thats how it works with android.

Install autotext feature for Android Device

Autotext for empowering Your keyboard. It will make more simple and efficient.

Monetize Your web, earn money

Blog creator? Monetize Your web right now in simple way. Need info? Click at image

Create Website, connect to the world

Please click the image and click like at page (login to FB first) then You can contact me easily. Create a website to connect your business to world.

Wednesday, July 22, 2015

Dragon Ball Xenoverse


Buat orang-orang yang lahir di tahun 80-an uda pasti tau sama manga berjudul Dragon Ball. Menceritakan bocah yang lahir konon dari batu, terus bisa jadi monyet kalau bulan purnama. Pas dewasa juga dia bisa jadi Seiya. Namanya adalah Son Go Ku atau Goku. Dulu gue inget sering baca komiknya, seru banget...



Nah, kali ini ada sebuah game yang ada di Steam dengan judul Dragon Ball Xenoverse. Game-nya battle kaya pendahulunya di Sega/PS tapi disini uniknya kita bisa custom avatar, terus kaya game RPG, kita bisa leveling karakternya di story mode. Seru kan?



Yang lebih seru lagi, kalau game-nya beli di Steam (original) kalian bisa maen multiplayer, alias online! Keren banget dah! Kalau mau dibeli harganya sekitar IDR 570.000, cukup mahal, tapi kalau mau dukung game ini silahkan beli.

System Requirments -


Minimum:
OS:
 Windows Vista (x64) / Windows 7 (x64)
Processor: Intel Core 2 Duo 2.4Ghz / AMD Athlon 64 X2 5200+, 2.6GHz
Memory: 2 GB RAM
Graphics: 512 MB Nvidia GeForce 8800 / ATI Radeon HD 3870
DirectX: Version 9.0c
Network: Broadband Internet connection
Hard Drive: 10 GB available space
Recommended:
OS: 
Windows Vista (x64) / Windows 7 (x64) / Windows 8 (x64)
Processor: Intel Core i3-530, 2.93 GHz / AMD Phenom II X4 940, 3.0GHz
Memory: 4 GB RAM
Graphics: 1 GB Nvidia GeForce GTX 550Ti / AMD Radeon HD 6790
DirectX: Version 9.0c
Network: Broadband Internet connection
Hard Drive: 10 GB available space

Tapi buat yang ga punya duit dan pengen mainin game ini untuk 'trial', bisa coba download game-nya disini.

Untuk mirror-nya bisa coba disini:
Part1
Part2
Part3
Part4
Part5
Part6
Part7
Part8
Part9

Password (kalau dibutuhkan) : www.ovagames.com

Ingat ya, kalau memang punya duit dan gamer sejati jangan lupa beli game original-nya.
Menurut gue sih game-nya asik, grafis meski banyak yang bilang aneh, tapi justru menurut gue bagus, karena tetap mempertahankan ciri khas manga-nya, ga diganti-ganti jadi gimana grafisnya... Jadi tetep keren!

Gue beli game ini sekitar 3 bulan lalu sih, tapi sorry baru share sekarang, karena kesibukan jadi lupa buat share game asik ini...

Monday, July 13, 2015

Review Lengkap Xiaomi Mi4i


Halo lilololi readers... Udah lama banget ga posting lagi, karena kesibukan gue kembali. Dari posting gue sebelumnya, gue menggunakan Asus Zenfone 5. Suer, itu HP paling gue sukai dan puas. Tapi karena kemajuan teknologi 4G, dimana tentunya Asus ZF5 tergolong masih 3G, mau tidak mau gue ganti device ke HH lain.

Dari hasil pertimbangan antara Xiaomi Mi4i dan Zenfone 2, pilihan gue jatuh ke Xiaomi Mi4i. Kenapa? Sebetulnya gue lebih demen ZF2 sih secara spesifikasi dan fitur, cuman sayang aja, bodinya gembrot, alias lebar. Untuk pengguna HH yang sering menggunakan satu tangan, ukuran ZF2 ini gembrot, nyaris kotak bentuknya. Meskipun ada fitur 1 hand mode, tapi tetep aja, kegedean di tangan untuk dipegang satu tangan. Jadi akhirnya gue ambil Xiaomi Mi4i, dengan bodi ramping, design elegan, dan fitur yang mumpuni. Berikut adalah spesifikasi Xiaomi Mi4i dari GSM Arena


Gue uda beli ini HH mungkin sekitar 1 bulan, dengan harga di 2,999. Pembelian di Erafone BEC. Kalau beli di website-nya malah lebih murah, cuman 2,799. Tapi karena gue pengennya nyicil (ada promo cicilan 0%), jadi belinya di Erafone. FYI: ZF5 ane dijual dengan harga 1,7 waktu itu.
Untuk Xiaomi Mi4i ini tidak ada warna lain selain putih. Tapi denger-denger katanya sih uda ada yang abu.

Keunggulan

  • Layar IPS dengan corning concore glass (lebih baik ketimbang gorilla glass)
  • Prosesor Octa Core (pada GSM Arena ditulis quad core, itu salah sih, karena yg bener octa core) 

    Snapdragon™ 64-bit octa-core processor

    2nd gen Snapdragon™ 615 CPU, 1.7GHz
    Adreno 405 GPU
  • Resolusi layar jernih banget, bahkan di bawah matahari masih bisa lihat dengan jelas.
  • Sudah 4G LTE
  • OS Sudah Lolipop
  • Kamera depan dan belakang yang oke punya (13MP dan 5MP didukung lensa f 2.0)
  • Kapasitas baterai besar (tahan sampai 2 hari)

Kekurangan

  • Entah mengapa makan RAM besar OS-nya, jadi sisa RAM sebelum install apa2 pun cuma tersisa 800MB
  • Bodi licin
  • Tidak ada slot memory card

Pembahasan

Secara pembahasan sebenernya Xiaomi Mi4i ini cukup sempurna, cuman sayang aja, gada tambahan slot memory card, jadi hanya terbatas di 16GB memory-nya. Buat gue sih cukup, tapi buat beberapa orang mungkin ga cukup, apalagi yang suka nyimpen video2 aneh di HP-nya. Tapi andai butuh memori tambahan, bisa diakali dengan menggunakan OTG. HH ini sudah support OTG kok.
OS Karena sudah lollipop, jadi sudah support juga HH ini untuk menjadi repeater, ambil koneksi wifi untuk dijadikan wifi kembali oleh kita.
HH ini sudah jatuh sekitar 3 kali, dan tidak ada kerusakan pada mesin, cuman terakhir kali jatuh itu memang cukup keras dan di bebatuan, jadi ada dent di pojok kiri atas, maklum, bahannya cuman plastik bodinya.
Meski cuman plastik tapi bodi ini cukup baik karena jika tercoret bolpen bisa langsung dihapus, bodinya pun tidak mudah tergores.
Hal penting lainnya adalah koneksi 4G tersedia untuk kedua kartu (SIM 1 dan SIM 2) tidak hanya di slot 1 saja.
Soal kamera sebetulnya di outdoor cukup baik, bahkan sangat memuaskan, tapi ketika di indoor cukup banyak noise. Fitur di kamera pun sedikit, tidak sebanyak Asus, tapi semua itu bisa diakalin dengan menginsall Camera 360 atau MX Camera. Camera 360 untuk filter yang lebih banyak sedangkan MX Camera untuk fitur Time Rewind layaknya milik ZF.


Kesimpulan

HH ini menurut gue sangat terjangkau dan fiturnya sangat melimpah. Meski terdapat beberapa kekurangan, tapi menurut gue kekurangan tersebut tidak seberapa dan bahkan bisa ditutupi dengan aplikasi. Selain itu secara performa HH ini bisa gue nilai hampir sempurna. Secara nilai bisa gue kasih nilai 9/10. Overall gue puas banget dalam sebulan ini menggunakan HH ini. Untuk gaming dia gak cepat panas, meski beberapa game HD kadang agak lag sedikit.
Sama seperti ZF5 gue, gue ga root HH ini, karena ga butuh. Sudah cukup powerful dan sudah nyaman dipakai. Namun jika ada yang ingin HH ini kencang, silahkan root dan overclock CPU nya untuk kinerja yang lebih mumpuni (Resiko ditanggung sendiri)

Jadi buat yang ragu dan butuh review secara jujur tanpa ada sponsor dll, mungkin sudah bisa menimbang membeli atau tidaknya Xiaomi Mi4i ini.

Tuesday, January 6, 2015

Review Lengkap Asus Zenfone 5 A500CG

Halo liloli-ers... Lama banget ga posting disini. Dikarenakan kesibukan yang padat gue jadi jarang posting disini.
Lama tak berjumpa, gue udah ganti device lagi dari Sony XPeria C menjadi Asus Zenfone 5.
Secara spesifikasi, Asus Zenfone 5 cukup powerful, seperti yang bisa dilihat dari GSMArena:

Spesifikasi


NETWORKTechnologyGSM / HSPA
LAUNCHAnnounced2014, January
StatusAvailable. Released 2014, April
BODYDimensions148.2 x 72.8 x 5.5-10.3
Weight145 g (5.11 oz)
SIMDual SIM (Micro-SIM, dual stand-by)
DISPLAYTypeIPS capacitive touchscreen, 16M colors
Size720 x 1280 pixels, 5.0 inches (~294 ppi pixel density)
MultitouchYes
ProtectionCorning Gorilla Glass 3
PLATFORMOSAndroid OS, v4.3 (Jelly Bean), upgradable to v4.4.2 (KitKat)
ChipsetIntel Atom Z2580/ Z2560
CPUDual-core 2 GHz (Z2580)/ 1.6 GHz (Z2560)
GPUPowerVR SGX544MP2
MEMORYCard slotmicroSD, up to 64 GB
Internal8/16 GB, 1/2 GB RAM
CAMERAPrimary8 MP, 3264 x 2448 pixels, autofocus, LED flash
FeaturesGeo-tagging
Video1080p@30fps
Secondary2 MP
SOUNDAlert typesVibration; MP3, WAV ringtones
LoudspeakerYes
3.5mm jackYes
COMMSWLANWi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, hotspot
Bluetoothv4.0, A2DP, EDR
GPSYes, with A-GPS, GLONASS
RadioFM radio
USBmicroUSB v2.0
FEATURESSensorsAccelerometer, proximity, compass
MessagingSMS(threaded view), MMS, Email, Push Email, IM
BrowserHTML
JavaYes, via Java MIDP emulator
- MP3/WAV/eAAC+ player
- MP4/H.264 player
- Document viewer
- Photo viewer/editor
- Voice memo/dial
BATTERYNon-removable Li-Po 2110 mAh battery
Stand-byUp to 353 h (3G)
Talk timeUp to 18 h 30 min (3G)
MISCColorsCharcoal Black, Pearl White, Cherry Red, Champagne Gold, Twilight Purple
SAR US1.18 W/kg (head)    
SAR EU0.53 W/kg (head)    

Kebetulan saat ini kondisi Zenfone gue ga di root, OS sudah KitKat. Warna yang dimiliki sebetulnya beli warna putih karena dulu cari barang ini cukup sulit, tapi gue beli back cover lagi di tokoped*a untuk warna hitamnya, karena memang yang gue mau yang warna hitam. Untuk harga device ini gue beli seharga 2,300 di Miko Mall Bandung. Sudah cek ke BEC sebelumnya, harga di BEC malah lebih mahal, waktu itu sekitar 2,600. Jauh bedanya.

Kurang lebih gue udah pakai sekitar 2-3 bulan. Disini gue akan review secara lengkap apa aja kelebihan dan kekurangan ini device.

Keunggulan

- Layar IPS + Gorilla Glass bikin layar aman dari goresan dan tekanan.
- Prosesor menggunakan Intel punya
- RAM berukuran 2GB
- Resolusi layar super jernih
- Sudah KITKAT
- Fitur pada fotografi sangat banyak dan canggih
- Kamera depan dan belakang yang mumpuni

Kekurangan

- Baterai terlalu kecil kapasitasnya, hanya bertahan kurang lebih 15 jam, untuk chat, sms, telepon. Jika bermain game malah bisa cuma 5-6 jam saja.
- Prosesor dan layar cepat panas jika terlalu lama main game. Atau hangat jika terlalu lama chatting/menggunakan device.
- Baterai non-removable. Gue bingung sebenernya ini kelebihan atau kekurangan.
- Belum 4G (waktu di taun 2014 gue ga mikirin sampe 4G, jadi cuek bebek sama fitur ini)

Harga

IDR 2.300.000 (November 2014)

Pembahasan


Untuk UI sebenernya sangat biasa, tapi gue sih suka... Dia bertipe minimalis, tapi tetep terlihat bagus, dibandingkan dengan Leno*o. Punya fitur yang cukup banyak juga salah satunya "Do it Later", PC Link (kita bisa link HP kita dengan laptop atau komputer), Audio Wizard bawaan yang cukup lengkap, Movie Studio (untuk edit video bagi yang demen), Party Link (untuk memudahkan share data), Remote Link (untuk membuat HP jadi remote komputer/laptop), dan terakhir adalah "What's Next" merupakan app untuk memperlihatkan atau memberikan notification ada kerjaan/event apa selanjutnya (hari berikutnya atau event yang memang dijadwalkan lebih siang dari jam saat itu). Intinya Asus betul-betul matang dalam menyediakan fasilitas dan aplikasi untuk Zenfone.


Nah, di atas merupakan contoh PC Link, bisa dilihat di laptop gue bisa ngontrol HP gue di saat yang bersamaan. Mantap ya, belum pernah loh gue punya device yang bisa begini tanpa harus oprek/donlod bahan di Play Store.

Oya, begitu pegang ni HP, gue langsung cek update, karena lihat di beberapa website katanya KitKat sudah keluar (waktu beli mash JB). Tapi ternyata ga bisa upgrade OTA, gatau kenapa, abis googling sana sini akhirnya bisa update, dengan cara manual. Update/Upgrade Asus Zenfone ini sangat mudah loh, kita cukup download OS-nya, lalu copy di root device, nantinya dia deteksi otomatis kalau ada firmware baru yang dimasukkan. Tinggal pencet Oke, dia jalankan sendiri upgrade-nya, dan dalam beberapa menit.... Duar... OS ter-upgrade. Oya, sebagai catatan, ketika download firmware pastikan pilih yang global OS, jangan yang China atau apapun, karena HP kita bukan beli di China (kecuali lo pada beli d iChina)
Untuk sekedar info, versi OS gue yang sekarang : 1448_1.4.49.0_1205

Next, untuk benchmark sama sekali ga gue lakuin, karena ketika pegang dan coba HP ini kayanya rasanya powerful banget. Main game apapun ga penah lag, paling cuma panas. Game terberat yang dicoba NFS Most Wanted, Cytus, dan Summoners War setting graphic high. Meskipun hanya dual core, tapi perlu diingat ini dual core hyper thread Intel, jadi kemampuannya setara quad core. Belum lagi ditambah dengan GPU PowerVR yang sudah terkenal sebagai GPU yang cukup baik untuk mobile device.

Kualitas layar gue akuin JERNIH banget, jauh dibandingkan dengan Sony yang dulu. Kinclong abis pokoknya layar dan resolusi dari device ini, dan gue sangat puas untuk hal ini. Untuk sensitifitas, jangan ditanya lagi, sensitif banget! Bahkan meski gue lagi pakai sarung tangan atau lagi dimasukin ke case anti air, tetep bisa slide dengan mulus layarnya. Jangan lupa juga kalau layarnya sudah gorilla glass dan IPS serta Anti Fingerprint alias ga ninggalin sidik jari yang membekas di layar, jadi ga perlu khawatir soal ketahanan layar.

Sempet coba running banyak app, hasilnya no lag, karena RAM yang sangat besar bikin device ini mampu multi tasking tanpa harus di setting "Automatic close app", jadi bisa dibilang Wah banget RAM nya.



Soal kamera, ini juga WAH banget, karena baru kali ini nemu fitur kamera dimana kita bisa jepret gambar, lalu bisa di rewind beberapa detik sebelumnya atau beberapa detik setelahnya untuk lihat mana foto yang paling bagus posenya. Ini bener-bener baru gue temuin, kalau memang dulu udah ada ya mungkin gue nya aja yang ga gaul kali ya.
Untuk lebih jelas bisa lihat ke link berikut ini:
http://www.asus.com/Phones/ZenFone_5_A500CG/PixelMaster/
bagian Time Rewind.
Kamera ini juga sudah dilengkapi dengan Anti Shake (mencegah blur karena tangan yang gemetar), panorama photo, Sistem selfie jika menggunakan kamera belakang (dia kasih tau kurang kiri, kanan, atau apapun sampai pas). Auto Fokus, Manual Fokus yang kinclong, Low light photo, efek foto, dan banyak lagi. Yang pasti buat yang demen foto dengan device ini dijamin oke dan puas dengan fasilitasnya.

HP ini udah sekitar 2-3 kali jatuh dari ketinggian yang lumayan tinggi, tapi sampai saat ini gada goresan/retakan/kerusakan apapun. Jadi bisa dibilang awet ya untuk produknya.

Kesimpulan

Menurut gue HP/gadget ini cukup spesial, HP ini muncul kaya akan fitur dan betul-betul disiapkan dengan matang oleh Asus. Dan sepengalaman gue, merk Asus itu awet barangnya, makanya laptop gue selalu ber-merk Asus dari dulu. Semoga HP ini pun seawet laptop-nya.
Untuk harga 2,3 menurut gue sangat worthy ya, bahkan tergolong murah. Tapi mungkin ada baiknya beli lagi powerbank untuk HP ini supaya tetap bisa dibawa ke luar kota.
Oya, memang terdapat Power Saver pada HP ini, tapi sampai saat ini belum pernah coba karena Power Saver ini kadang matiin mobile data ketika layar mati. Jadi kalau gue pribadi sendiri masih bergantung pada powerbank daripada Power Saver. Tapi kalau lagi darurat mungkin Power Saver ini bisa jadi solusi sementara.
So, bisa dilihat dari keunggulan dan kekurangan menurut gue dari Zenfone ini, dan rating yang gue kasih untuk HP ini 8/10.
Kalau ada yang bingung kenapa gue ga root HP ini, menurut gue : Ga berguna, karena sudah sangat powerfull HP ini, game dan apps juga bisa di move ke sd card dari settingan. Tapi semuanya kembali ke pemakai sih...

Jadi buat yang ragu beli HP ini semoga review ini bisa membantu untuk memutuskan jadi tidaknya beli HP ini.